Kader PSI jadi tumbal
Thursday, 24 July 2025
Edit
🔴Berpotensi Jadi Tersangka karena Unggah Ijazah Jokowi, Dian Sandi: Niat Saya Baik Bela Pak Jokowi
Kader PSI, Dian Sandi, telah menjalani pemeriksaan berkaitan dengan laporan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) soal pencemaran nama baik atas dugaan ijazah palsu.
Pemeriksaan itu dilakukan penyidik Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (21/7/2025).
"Saya datang sebagai saksi pemeriksaan pertama dalam tahap penyidikan atas peristiwa tanggal 27 Juni," kata Sandi, usai pemeriksaan, Senin.
Sandi juga menambahkan, meski dia berkomitmen untuk membela Jokowi, dia siap menghadapi segala kemungkinan yang bisa menjadikannya tersangka dalam kasus ini.
"Maka, saya mempersiapkan kuasa hukum. Saya, niat saya baik. Saya ingin membela Jokowi," tutur Sandi.
"Tetapi, di tengah-tengah itu juga. Maka, saya juga harus siap dengan semua potensi yang bisa menjerat saya ke depan," lanjut dia.
Jokowi Mengaku Tak Pernah Perintahkan Dian Sandi Posting Foto Ijazahnya di Media Sosial
Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selesai menjalani pemeriksaan di Mapolresta Solo sebagai pelapor atas kasus dugaan fitnah dan pencemaran nama baik terkait tuduhan ijazah palsu yang dialamatkan kepadanya, Rabu (23/7/2025).
Ada 45 pertanyaan yang diajukan penyidik Polda Metro Jaya, termasuk soal Dian Sandi Utama.
Diketahui, Dian Sandi adalah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mengunggah foto ijazah mantan Presiden Jokowi di akun X.
Menurut Jokowi, semua pertanyaan penyidik dijawab sesuai dengan apa yang ia diketahui dan terjadi apa adanya.
"Semua saya jawab, saya bertemu di rumah saat Mas Dian Sandi silaturahmi dan meminta maaf karena telah memposting ijazah S1 saya. Yang kedua, saya tidak memperintahkan untuk memposting ijazah itu di media sosial, saya jawab apa adanya," kata Jokowi.
Netizen: Dian Sandi dikorbankan
"Lu akan dikorbankan @DianSandiU.
Biar dikira netral dan ga dituduh ada kriminalisasi..
Narasinya : Polisi ga tebang pilih," ujar akun X @Tan_Mar3M.
Udah ada deal deal mungkin
— 🇮🇩 Yanti 🇮🇩 (@DS_yantie) July 24, 2025
Apes amat loh tong...komisaris tdk dapat, cuan luput eh malah potensi dipidanakan..kasihan deh loh..!!
— Arjaya Dirja (@ArjayaDirja) July 24, 2025